NAMA NPM
1. Novia Tri Utami 16209419
2. Nurhidayati 12209570
3. Yulisa 13209248
BISNIS PLAN
KOPERASI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KELURAHAN (PMK)
KELURAHAN UTAN KAYU SELATAN, KECAMATAN MATRAMAN
JAKARTA TIMUR
Disampaikan Kepada :
Unit Pengelola Dana Bergulir Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Kelurahan (UPDB-PEMK)
KOPERASI KJK KELURAHAN UTAN KAYU SELATAN
JAKARTA, JULI 2009
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan rahmat dan karunian-Nya kepada kita semua, sehingga kami masih diberi kesempatan untuk mengerjakan Tugas Ekonomi Koperasi ini.Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing dan teman-teman yang telah memberikan dukungan kepada kami sehingga tugas ini dapat terselesaikan.
Dalam kesempatan kali ini, kami akan membahas Bisnis Plan Koperasi Pemberdayaan Masyarakat.
Penulis juga menyadari bahwa dalam penulisan ini masih banyak mengalami kekurangan, oleh sebab itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dan semoga dengan selesainya tugas ini dapat bermanfaat bagi para pembaca dan teman-teman.
Depok, 20 Desember 2010
TIM PENYUSUN
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL....................................................................................0
KATA PENGANTAR .................................................................................1
DAFTAR ISI.......... ...............................................................................2-3
BAB I Gambaran Koperasi Jasa Keuangan Kelurahan Utan Kayu
Selatan ..................................................................................4
A. Pengantar tentang Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu
Selatan...................................................................................4
B. Profil Organisasi Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu
Selatan ...................................................................................5
BAB II Pelayanan Keuangan Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu
Selatan...................................................................................10
A. Analisa Pelayanan Keuangan Yang Dilaksanakan.................10
B. Jenis Pelayanan Keuangan dan Jasa.....................................12
BAB III Rencana Strategis..................................................................15
A. Gambaran Anggota dan Calon Anggota.................................15
B. Peluang-Peluang Potensial....................................................16
C. Visi dan Misi Koperasi PMK Kelurahan Utan Kayu Selatan……………………………………………………………………17
D. Tujuan KJK PEMK……………………………………………………...18
E. Fungsi dan Peran KJK PEMK………………………………………..18
BAB IV Rencana Operasional………………………………………………….20
A. Strategi Operasional Usaha yang akan ditempuh…………..….20
B. Rencana Operasional dan Proyeksi Keuangan…………….……20
BAB V MONITORING dan EVALUASI………………………………………..23
A. Kerangka Logis Pencapaian Tujuan Usaha dan Indikator
Keberhasilan………………………………………………………………23
B. Mekanisme Pelaporan Penggunaan Dana…………………………23
BAB VI KESIMPULAN dan Rekomendasi…………………………………....26
A. Kesimpulan…………………………………………………………..……26
B. Penutup…………………………………………………………………….26
BAB I
Gambaran Koperasi Jasa Keuangan
Kelurahan Utan Kayu Selatan
A. Pengantar tentang Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu Selatan
Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu Selatan adalah Koperasi Jasa Keuangan yang sudah berdiri sejak tahun 2007, koperasi ini didirikan atas inisiatif tokoh masyarakat dengan difasilitasi oleh Dewan Kelurahan dan pemerintah setempat dengan tujuan sebagai sarana bagi pelayanan keuangan anggota/masyarakat Kelurahan khususnya, dan UMKM pada umumnya di wilayah Kelurahan Koperasi Utan Kayu Selatan. Dengan dukungan pemerintah DKI Jakarta melalui Sosialisasi Perkoperasian yang difasilitasi oleh Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan dan Lembaga Pengelola Dana bergulir semakin memantapkan pendirian koperasi ini.
Sejak didirikan koperasi ini mengalami kemajuan yang kurang membanggakan oleh karena keterbatasan berbagai hal dalam operasional kegiatannya. Keterbatasan dana dan kemampuan SDM manusia dalam menjalankan kegiatan koperasi serta sarana dan prasarana kegiatan yang kurang memadai dalam menunjang pencapaian yang diinginkan koperasi, di sisi lain potensi bagi berkembangnya Koperasi PMK Kelurahan Utan Kayu Selatan cukup menjanjikan. Oleh karena itu, kami bermaksud mengajukan diri untuk bekerja sama dengan Unit Pengelola Dana Bergulir Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Kelurahan (UPDB-PEMK) dengan harapan pencapaian dan tujuan yang diinginkan dapat terwujud.
Potensi usaha masyarakat di wilayah kelurahan Utan Kayu Selatan dan prospeknya sangat menjanjikan, 80% dari penduduk kelurahan ini adalah pelaku usaha mikro baik pada sector perdagangan, sisanya bergerak di sektor home industry dan jasa. 100 % dari usaha di sector perdagangan sangat membutuhkan modal usaha bagi kelangsungan usahanya, begitu pula sector home industry yang sangat bermanfaat bagi penyerapan tenaga kerja sehingga perlu dukungan usaha. Disektor jasa, di wilayah kelurahan ini tidak kurang dari 70 jenis usaha jasa, misalnya sablon, salon, laundry, bengkel, warnet, dll. Kesemuannya itu adalah potensi bagi dilaksanakannya kerjasama dengan Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu Selatan.
Untuk itu diperlukan suatu program kerja yang simultan, bertahap, terencana dan sumberdaya yang baik dan disusun dalam suatu dokumen sebagai pedoman kerja. Penyusunan Bisnis Plan ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu Selatan dalam mencapai tujuan-tujuan yang diharapkan, sesuai kondisi obyektif dan potensi yang ada. Bisnis Plan ini juga diharapkan menjadi pedoman bagi pihak-pihak lain yang akan bekerjasama dengan Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu Selatan dalam hal ini Bisnis Plan diajukan kepada UPDB-PEMK.
B. Profil Organisasi Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu Selatan
1. Organisasi
Jenis Koperasi : Koperasi Jasa Keuangan
Bentuk Badan Hukum : Koperasi
Metode Operasional : Sistem Bagi Hasil
Nama Koperasi : Koperasi Jasa Keuangan Kelurahan Utan Kayu Selatan
Alamat : Jln. Galur Sari Timur No.1 Utan Kayu Selatan
Kecamatan : Matraman
DT II : Jakarta Timur
Phone : 021-85902827
Aktivitas Bisnis : Simpanan dan Pinjaman dengan sistem Bagi Hasil dari Pinjaman Perorangan dan Kelompok
Ketua Pengurus & Manager : Suryadi MS & Suwarto
Tanggal Badan Hukum : 12 September 2007
Cabang (jika ada) : -
Unit Usaha : Jasa Keuangan
Jumlah Pengelola/Karyawaan : 4 Orang
2. Aspek Legal
Tabel 1 :
Aspek Legal Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu Selatan
Data Koperasi | Nomor | Tanggal | Registrasi |
1. SK Menkop UKM | 613/ BH/XII.5/-1.829.31/IV/2008 | 22 April 2008 | Dinas Koperasi Provinsi DKI Jakarta |
2. Akta Pendirian | No.12/ IX/2007 | 12 Sep 2007 | Arnasya A. Pattinama, SH. |
3. NPWP | | | KPP Jakarta Timur |
4. Ijin Tempat Usaha | | | Kel. UKS |
|
|
|
|
|
| |||||
| |||||
Profile program :
|
STRUKTUR ORGANISASI LENGKAP
Tabel 2 :
Profile Program Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu Selatan
Program pelayanan yang akan dilakukan | · Program pinjaman kelompok bagi pedagang kecil & mikro · Pinjaman usaha produktif lainnya dengan metode bagi hasil. · Program pinjaman bagi kelompok industri kecil konveksi · Program pinjaman bagi pengusaha mikro yang bergerak di bidang jasa |
Partner Kunci | · UPDB-PEMK DKI Jakarta · Bank DKI |
Jangkauan | Wilayah Kelurahan Utan Kayu Selatan |
Target Market | Pengusaha kecil dan mikro, kaum perempuan, kelompok masyarakat miskin-pengusaha, rakyat kecil dan kaum miskin . |
BAB II
PELAYANAN KEUANGAN
KOPERASI KJK KELURAHAN UTAN KAYU SELATAN
A. Analisa Pelayanan Keuangan Yang Dilaksanakan
1. Faktor-faktor penting dalam pelayanan keuangan di Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu Selatan dapat digambarkan melalui kekuatan-kekuatan dan kesempatan-kesempatan berikut ini :
a. Lokasi kantor berada di tempat yang strategis, yaitu di Jl. Galur Sari Timur yang merupakan jalur jalan yang ramai dan potensial dari segi bisnis.
b. Pengurus dan managemen memiliki komitmen yang kuat untuk membangun dan menjaga kelangsungan kelembagaan.
c. Hubungan yang sangat baik antara pengurus dan pengelola/managemen.
d. Memiliki anggota dan calon anggota yang loyal dan ikut serta dalam mendorong kemajuan Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu Selatan.
e. Peran serta lembaga – lembaga formal maupun informal seperti Dewan Kelurahan, LKM, pemerintahan Kelurahan, RW , RT dan forum komunikasi dalam mendukung dan bekerjasama membantu berdirinya koperasi ini serta tokoh – tokoh masyarakat yang juga ikut mensosialisasikannya.
f. Koperasi PMK merupakan lembaga otonom dan dapat melaksanakan semua program keuangan mikro.
g. Pengurus dan pengelola dapat menterjemahkan visi dan misi lembaga
dengan baik dan dapat memahami sejarah keberadaan lembaga.
h. Luas wilayah Kel. Utan Kayu Selatan yang mencapai 12,22 Ha dengan populasi penduduk mencapai 38.711 jiwa yang merupakan pasar yang menjanjikan untuk usaha di sector keuangan dan pembiayaan.
i. Mampu melaksanakan ekspansi pembiayaan dan pengembangan usaha dari waktu ke waktu.
j. Belum ada koperasi atau lembaga jasa keuangan di wilayah Utan Kayu Selatan sehingga merupakan keuntungan tersendiri karena belum adanya persaingan.
2. Faktor yang merupakan titik lemah lembaga ini dalam upaya peningkatan kapasitasnya adalah :
a. SDM Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu Selatan masih perlu ditingkatkan baik kualitas maupun kuantitasnya.
b. Sarana dan prasarana operasional lembaga masih perlu dilengkapi seperti : sarana kantor kurang representatif sebagai lembaga keuangan, fasilitas kendaraan operasional dan computer belum ada.
c. Jumlah modal lembaga yang perlu terus ditingkatkan.
Berikut ini kami sampaikan analisa SWOT Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu Selatan :
Tabel 3
Analisa SWOT Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu Selatan
Faktor Internal | |
Kekuatan | Kelemahan |
Lokasi Kantor sangat strategis Dukungan dari lembaga maupun tokoh masyarakat | Keterampilan SDM masih rendah Perlengkapan kantor tidak memadai |
Faktor Eksternal | |
Peluang | Ancaman |
Potensi partisipasi calon anggota sangat terbuka Menarik investor perorangan maupun badan yang ada di Kel.UKS | Kredit Macet |
B. Jenis Pelayanan Keuangan dan Jasa
1. Pelayanan Penyaluran dana
a. Pelayanan Pinjaman Kelompok :
1) Penyaluran dana dengan methode grameen bank
2) Tanpa agunan/jaminan.
3) Nominal pnyaluran dana antara Rp 1-15 juta
4) Jumlah kelompok yang terlayani 70 kelompok
5) Terdiri atas 350 anggota
6) 80 % anggota merupakan kaum wanita pelaku usaha mikro
7) Jangka waktu pinjaman antara 3-12 bulan
8) Bagi hasil equivalen sama dengan 24 % per tahun.
b. Layanan Pinjaman Individu
1) Pembiayaan dengan methode sistem mudharabah.
2) Dengan agunan / jaminan
3) Nominal penyaluran 1-10 juta
4) Jumlah nasabah yang terlayani 400 org
5) Sasaran pembiayaan laki-laki dan perempuan pelaku usaha kecil dan mikro
6) Maksimal jangka waktu kredit 12 bulan
7) Bagi hasil pinjaman antara 24 % per tahun
2. Pelayanan Penghimpunan Dana
Produk tabungan masih belum menjadi produk utama. Saat ini hanya terdapat 30 orang nasabah tabungan. Kondisi ini disebabkan karena terbatasnya tenaga lapangan yang ada dan belum tersedianya standar operasional prosedure produk tersebut. Namun demikian, pada awal tahun 2010 produk tabungan akan menjadi salah satu produk dengan perhatian yang sama dengan produk pembiayaan.
3. Asuransi Mikro
Saat ini program asuransi pembiayaan mikro belum dilaksanakan, namun Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu Selatan secara berkala akan menyelenggarakan program tersebut sejak tahun 2010 hingga 5 tahun mendatang akan mengikutsertakan nasabahnya dalam program asuransi pembiayaan bekerjasama dengan lembaga asuransi pembiayaan.
Berikut ini adalah tabel produk dan Jasa Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu Selatan :
Tabel 4
Produk & Jasa Koperasi KJK Kelurahan Utan Kayu Selatan
Produk & Jasa yang akan diberikan | ||||||
Jenis Produk / Jasa | Tujuan | Ciri-Ciri produk / Jasa (Fitur) | Penetapan Harga (pricing) | Cara /Mekanisme Pemanfaatan | Uji Coba (pilot project) | Wilayah Operasional |
Pembiayaan kelompok Dan perorangan | Pelayanan modal usaha untuk segmen usaha mikro Dan kecil | Jumlah modal antara 500.000 s/d 5.000.000 rupiah, Jk waktu pinjaman 12 bulan Sistem pembayaran mingguan/ bulanan | Bagi hasil 20% per tahun Biaya admin Rp 5000 rupiah, materai Rp 6000 | Anggota yg membentuk kelompok, mengikuti LWK, Pengajuan, Pertemuan Mingguan, Pencairan dana, Angsuran melalui pertemuan kelompok | Segmen perdagangan Dan kaum perempuan | Seluruh RW |
Produk & Jasa ke depan | ||||||
Asuransi Kredit Mikro | Jaminan keamanan bagi asset usaha mikro | Premi 2,5 % dari pinjaman yang diterima, Dilakukan secara kolektif minimal 25 peserta, hanya bayar sekali selama masa pinjaman | Biaya administrasi 5000 rupiah Ditambah materai 6000 rupiah | Diajukan minimal 25 peserta usaha mikro, anggota mendapatkan kartu asuransi. | Pedagang kecil & Usaha mikro lainya | SELURUH RW |
BAB III
RENCANA STRATEGIS
A. Gambaran Anggota dan Calon Anggota
Jenis-jenis usaha anggota dan calon anggota dari Koperasi PMK Kelurahan Utan Kayu Selatan adalah :
1. Jenis usaha pedagang pasar
a. Pedagang ayam potong
b. Pedagang sayuran
c. Pedagang sembako
2. Jenis usaha home industry
a. Produsen kue jajanan pasar
b. Industri kecil konveksi
c. Catering
d. Jamu
3. Jenis usaha makanan
a. Makanan kaki lima
b. Makanan ringan / jajanan pasar
c. Makanan tradisional
4. Jenis usaha jasa
a. Usaha sablon
b. Bengkel
c. Percetakan
d. Wartel
e. Warnet
f. Loundry
5. Jenis Usaha Kerajinan
a. Kerajinan tangan
b. Daur ulang
Umumnya rata-rata dana yang dibutuhkan antara Rp 250.000-10 juta Rupiah, anggota dengan kelompok usaha home industri memerlukan waktu lama dalam jangka waktu pinjaman yang diberikan, dan modal yang diperlukan berkisar 2-10 juta rupiah. Sedangkan kelompok pedagang pasar, makanan dan jasa seperti umumnya mereka memiliki aktivitas harian dengan rata-rata modal yang diperlukan antara Rp 250.000 s/d 5 juta rupiah. Berikut adalah tabel gambaran anggota dan calon anggota di Koperasi PMK Kelurahan Utan Kayu Selatan, sbb :
Tabel 5
Gambaran Anggota dan Calon Anggota
No. | Jenis Usaha | Jumlah | Wilayah | Perkiraan kebutuhan Modal |
1. | Pedagang Pasar | 470 | RW.01 s/d RW 014 | 1-5 juta |
2. | Home Industri | 59 | RW.01 s/d RW 014 | 2-10 juta |
3. | Jenis Usaha Makanan | 272 | RW.01 s/d RW 014 | 250 ribu -5 juta |
4. | Jenis Usaha Jasa | 184 | RW.01 s/d RW 014 | 3-7 juta |
5. | Jenis Usaha Kerajinan | 4 | RW.01 s/d RW 014 | 1-10 juta |
B. Peluang-Peluang Potensial
Peluang-peluang yang cukup potensial bagi perkembangan Koperasi PMK Kelurahan Utan Kayu Selatan ke depan adalah :
1. Belum dikembangkannya produk tabungan, sebab Koperasi PMK Kelurahan Utan Kayu Selatan termasuk memiliki nasabah yang cukup loyal, dan jangkauan wilayah yang cukup luas, jika produk tabungan cukup mendapatkan perhatian serius maka akan semakin memperkuat struktur modal dan prospek usaha di masa dating.
2. Lokasi Kel. Utan Kayu Selatan yang berdekatan dengan pasar regional jatinegara maupun pasar tradisional seperti pasar palmeriam, pasar jangkrik dan pasar enjo, yang belum dilakukan pendekatan dan kerjasama, sehingga jumlah anggota pinjaman kelompok masih terus dapat ditingkatkan sehingga mampu mempercepat proses bisnis bagi Koperasi.
C. Visi dan Misi Koperasi PMK Kelurahan Utan Kayu Selatan
Visi :
· Menjadi Lembaga Keuangan Mikro Syariah kebanggaan masyarakat yang unggul dan berkualitas dalam memberikan pelayanan jasa keuangan secara berkelanjutan dan kinerja pada tahun 2010
· Melayani dengan hati dan saling menguntungkan
· terwujudnya masyarakat kelurahan yang sejahtera, mandiri, adil, dan berdaya
Misi :
· Memaksimalkan Pelayanan kepada masyarakat dengan tanpa membedakan status sosial serta jenis kelamin.
· Menjadi Lembaga Keuangan bagi hasil yang memberikan berbagai jasa keuangan secara bisnis bagi masyarakat yang berpengahasilan rendah atau miskin serta usaha mikro.
· Meningkatkan kualitas sumber daya manusian pengelola koperasi yang berkelanjutan.
· Meningkatkan kemampuan Koperasi dalam menjangkau modal dari berbagai sumber dan membangun kerja sama dengan lembaga keuangan maupun Non Keuangan baik Nasional maupun internasional secara berkelanjutan.
· Membentuk kelompok disetiap RW dengan target kelompok Kaum perempuan.
· Meningkatkan kesejahteraan masyarakat miskin, anggota, dan karyawan.
D. Tujuan KJK PEMK
l Meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup Anggota pada khususnya dan Masyarakat pada umumnya serta ikut membangun tatanan perekonomi-an nasional yang berkeadilan dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945;
l Menjadi gerakan ekonomi masyarakat serta ikut membangun perekonomian Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta khususnya dan Nasional pada Umumnya.
l Bekerjasama dengan Pemerintah dan berbagai pihak lainnya dalam meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat kelurahan.
E. Fungsi dan Peran KJK PEMK
l Membangun dan mengembangkan ke-ampuan ekonomi anggota pada khususnya dan masyarakat Kelurahan pada umumnya
l Berperan aktif dalam meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.
l Memperkokoh perekonomian masya-rakat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian masyarakat Kelurahan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta dengan koperasi sebagai sokoguru.
l Berusaha mewujudkan dan mengembangkan perekonomian masyarakat Kelurahan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta yang merupakan usaha bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi
l Sebagai lembaga keuangan mikro yang fokus pada pelayanan permodalan dan pendampingan usaha mikro dan kecil di Kelurahan setempat.
Perencanaan Pengembangan Kelembagaan Koperasi PMK Kelurahan Utan Kayu Selatan
- Tahun 2009 Tahap Pengembangan dan Meningkatkan kualitas sumberdaya Pengelola LKM
- Tahun 2009 dan 2010 Tahap membangun Kerjasama
- Tahun 2010 Menjadi LKM yang unggul dalam Memberi Pelayanan Kepada Masyarakat .
- Tahun 2011 Menjadi LKM yang unggul dalam Kinerja.
- Tahun 2012 Menjadi LKM yang unggul dalam Pelayanan dan Kinerja.
BAB IV
RENCANA OPERASIONAL
A. Strategi Operasional Usaha yang akan ditempuh
Strategi operasional bisnis yang akan di tempuh oleh Koperasi PMK Kelurahan Utan Kayu Selatan, sebagai berikut :
1. Memperluas jaringan pelayanan kepada masyarakat khususnya akses bagi pelaku usaha mikro.
2. Menetapkan sasaran pasar-pasar yang ada disekitar LKM.
3. Membentuk kelompok-kelompok di tiap RW dengan target utama kaum perempuan miskin yang memiliki usaha.
4. Untuk jangka pendek Menggabungkan antara konsep bisnis dengan konsep sosial.
5. Jangka waktu pinjaman tidak melebihi satu tahun.
6. Memanfaatkan interaksi sosial antar individu di dalam masyarakat.
B. Rencana Operasional dan Proyeksi Keuangan
1. Bidang SDM
pada akhir tahun 2009 akan dilakukan penambahan personalia managemen dan pengembangan struktur jumlah personalia managemen diproyeksikan sebanyak 5-6 orang. Untuk Struktur Koperasi pada awal pendirian dikelola oleh 4 orang dengan struktur jabatan (Manager & Pemasaran) , (Pembukuan), (Pemasaran & pembiayaan), (ADM dan Kasir). Selanjutnya akan direncanakan untuk penambahan 1 orang bagian pemasaran dan 1 orang bagian pembiayaan.
2. Bidang keuangan
a. Proyeksi Keuangan
b. Proyaksi Performance Keuangan
3. Bidang Sarana dan Prasarana Kerja
Sarana fisik untuk kantor yang ada sekarang terlalu sempit dan kedepan diperlukan penyewaan kantor baru yang lebih luas. Kedepan diperlukan sarana phisik yang lengkap untuk sebuah lembaga keuangan. Ada pun yang sangat dibutuhkan adalah :
1. Printer
2. Sewa kantor yang lebih luas
3. Meja Counter teller
4. Brangkas
5. Sepeda Motor
4. Bidang Budaya dan sistem kerja
a. Kebijakan dalam sistem recruitment pegawai LKM.
b. Pendidikan dan PeLatihan yang terencana dan berkelanjutan.
c. Penerapan Bonus dan tunjangan yang jelas dan terukur.
d. Penyediaan Buku pedoman kerja sehingga diharapkan dapat dicapai standard pelayanan yang sesuai dengan misi LKM.
e. Formasi dan staffing yang sesuai dengan ratio beban kerja dan strategi bisnis.
f. Sistem pengawasan internal dalam sistem pelayanan operasional maupun secara fungsional.
5. Bidang teknologi dan alat kerja
a. Bagian pembukuan untuk mencatat transaksi masih dengan sistem manual, ke depan akan mengunakan Software Sistem dengan pengembangan dan pelatihan untuk pembukuan bagian pembukuan.
b. Bagian tabungan masih dilakukan dengan pencatatan manual dalam buku tabungan, diharapkan ke depan dapat menggunakan software passbook printer.
BAB V
MONITORING DAN EVALUASI
A. Kerangka Logis Pencapaian Tujuan Usaha dan Indikator Keberhasilan
Dalam mencapai tujuan-tujuan yang ditetapkan oleh koperasi PMK Kelurahan Utan Kayu Selatan, aktivitas-aktivitas yang kami tempuh, metode yang digunakan dan hasil serta indicator keberhasilannya, kami telah menyusun Kerangka Logis (logframe) pencapaian tujuan tersebut dalam jangkauan waktu yang jelas dan terukur. Berikut ini adalah rumusan Kerangka Logis yang dimaksud. Hal ini kami buat sebagai komitmen kami atas kegiatan usaha koperasi bekerja sama dengan UPDB-PEMK sehingga capaian dan perkembangannya dapat dimonitor bersama secara transparan.
B. Mekanisme Pelaporan Penggunaan Dana
Sebagai komitmen dan kesiapan kami dalam melakukan kerjasama dengan UPDB-PEMK, juga kami buat jenis-jenis pelaporan terkait kerjasama pendanaan. Jenis pelaporan ini kami buat agar dalam kerjasama ini dapat dilaksanakan secara transparan dan saling menguntungkan serta dapat melakukan monitor dan evaluasi oleh masing-masing pihak, baik dari sisi Koperasi PMK Kelurahan Utan Kayu Selatan, maupun pihak UPDB-PEMK atas setiap kemajuan dari kerjasama yang dilakukan.
1. Laporan kepada UPDB-PEMK
a. Laporan Penggunaan Dana dan Rencana Penggunaan Dana berikutnya
Laporan ini akan kami sampaikan tiap 3 bulan sekali sejak pencairan dana dari UPDB-PEMK direalisasikan.
b. Laporan evaluasi antara rencana dan realisasi
Laporan ini juga kami sampaikan setiap bulan, laporan ini berisikan evaluasi atas hambatan dan masalah yang dihadapi sekaligus tindaklanjutnya sehubungan tidak tercapainya realisasi atau pemenuhan target, atau keberhasilan yang dilakukan.
c. Laporan kualitatif dalam bentuk kerangka logis. Merupakan laporan kualitatif tujuan koperasi dalam kegiatan usahanya. Laporan ini dapat dijadikan alat ukur bagi UPDB-PEMK atas kesediaan bekerja sama dengan Koperasi PMK Kelurahan Utan Kayu Selatan.
2. Laporan Internal
Laporan internal ini adalah laporan yang sengaja dibuat khusus dalam kaitan kerjasama penggunaan dana kerjasama dengan UPDB-PEMK. Apabila diperlukan pihak UPDB-PEMK dapat melakukan cross check atau meminta laporan internal tersebut. Adapun laporan internal ini, misalnya :
a. Laporan lapangan, yaitu laporan aktivitas di bidang pembiayaan sejak sosialisasi sampai dengan pembayaran angsuran pembiayaan, hubungan dengan penerima manfaat, serta perkembangan usaha penerima manfaat program kerjasama dengan UPDB-PEMK, dibuat setiap bulan.
b. Laporan Cashflow, yaitu perkembangan cashflow secara actual setelah proses kerjasama yang dilakukan dengan UPDB-PEMK, dibuat setiap bulan.
c. Laporan progress report operasional usaha koperasi PMK Kelurahan Utan Kayu Selatan dari pengelola kepada pengurus, dibuat setiap bulan
d. Laporan portfolio, yaitu laporan perkembangan dan kolektibilitas penyaluran dana, termasuk dalam status pembiayaan seperti lancar, kurang lancar, diragukan atau macet, juga dibuat setiap bulan.
e. Laporan keuangan koperasi yaitu laporan neraca dan laporan laba/rugi koperasi, setiap bulan.
f. Jika diperlukan, atas kerjasama dengan UPDB-PEMK kami bersedia dilakukan audit oleh pihak eksternal audit atas pengelolaan dana penyertaan UPDB-PEMK.
BAB VI
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
1. Proses pelaksanaan Bisnis Plan yang kami ajukan ini disusun oleh segenap komponen SDM Koperasi PMK Kelurahan Utan Kayu Selatan melalui proses yang partisipatif dan diikuti secara sungguh-sungguh oleh semua unsur yang terlibat.
2. Hasil-hasil dari Bisnis Plan telah disepakati sebagai dasar pijakan organisasi untuk proses pengembangan program di masa yang akan datang.
B. Penutup
Demikian Bisnis Plan Koperasi PMK Kelurahan Utan Kayu Selatan ini kami sampaikan. Perlu kami sampaikan semoga Dokumen Bisnis Plan ini diharapkan dapat dijadikan acuan dan kesamaan pemahaman kerjasama antara Koperasi PMK Kelurahan Utan Kayu Selatan dan UPDB-PEMK, dapat ditindaklanjuti dalam kerjasama pendanaan sebagaimana kami butuhkan dalam Rencana Keuangan pada bagian sebelumnya, kami juga sampaikan lampiran Rencana Keuangan, profil organisasi (jika ada), tabel produk dan jasa, serta acuan kerangka logis dan pelaporan kerjasama sebagai bahan monitoring dan evaluasi.
Demikian terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya,
Jakarta,31 Juli 2009
Koperasi PMK Kelurahan Utan Kayu Selatan
Suryadi MS H. Sukriyal Sadin
Ketua Sekretaris